Tips

6 Cara yang Bisa Membuat Anda Kaya Raya, Coba Saja!

Umumnya, orang miskin mengumpulkan uang untuk dibelanjakan pada saat itu juga. Sedangkan, orang kaya mencari uang sebagai benih yang dapat ditanam untuk memperoleh uang yang berlipat ganda. Menurut T.Harv Eker, rahasia pikiran para milioner mengatakan bahwa kekayaan merupakan hasil akumulasi, bukan apa yang dihasilkan. Jika Anda berhenti bekerja besok, maka berapa lama Anda dapat mempertahankan gaya hidup yang sekarang? Nah, itulah yang disebut kekayaan.

Salah satu contohnya, saat Anda mempunyai gaji Rp.50.000.000,- per bulannya. Namun, ketika Anda ditanya oleh survei yang lembaran isiannya mengatakan bahwa penghasilan tersebut ‘’tidak termasuk cicilan’’. Hal ini berarti, kekayaan Anda bukanlah sepenuhnya milik Anda. Karena, penghasilan Anda tersebut masih dibebani oleh cicilan. Jadi, gaji Anda di atas jika setelah dikurangi cicilan dan pengeluaran maka hasilnya akan berkurang. Hal ini, bergantung pada kebiasaan belanja Anda. Oleh karena itu, pikirkan mulai sekarang untuk memperlakukan uang secara hemat. Selain memperlakukan uang secara hemat, ada banyak cara lain yang bisa membuat Anda kaya. Berikut ini jawabannya.

  1. Menyelesaikan Utang-Utang

Bijaksanalah dalam berutang, karena utang adalah musuh kekayaan. Ketika seseorang memiliki rumah, peralatan rumah tangga, kendaraan dan lain sebagainya yang pada umumnya mereka rela membayarnya dengan sistem kredit. Bahkan, urusan kebutuhan sekunder seperti biaya pendidikan dan kesehatan juga membayar dengan sistem kredit. Padahal, dengan mengunakan sistem kredit Anda malah akan membayar cicilan dengan harga double. Oleh karena itu, bijaksanlah dalam berutang dan utamakan kebutuhan utama yang harus diprioritaskan terlebih dahulu.

  1. Mencadangkan Dana yang Tidak Terduga

Cara yang kedua adalah mencadangkan dana yang tidak terduga. Targetkan uang minimal Rp 1.000.000,- dari hasil Anda bekerja selama 1 bulan. Jangan gunakan uang tersebut, jika memang bukan untuk keperluan yang mendesak seperti jatuh sakit atau mendapat musibah.

  1. Pintar-Pintar Mencari Peluang

Jika ada seseorang yang menawari Anda sebuah peluang usaha sampingan, maka janganlah ragu untuk menerimanya. Jika Anda memiliki usaha sampingan, justru ini adalah kesempatan untuk Anda mendapatkan pundi-pundi uang yang bisa dijadikan tabungan hari tua nanti. Sehingga, penghasilan Anda pun akan bertambah menjadi lebih banyak.

  1. Jangan Sampai Rugi Karena Inflasi

Uang merupakan faktor terbesar yang bisa membuat Anda kaya. Jadi, pastikan agar tidak rugi karena inflasi. Salah satu contohnya, 21 tahun yang lalu uang Rp 1.000 dapat memperoleh 4 butir telur. Sedangkan, sekarang harga 1 butir telur mencapai Rp 1.500. Nah, inilah yang membuat Anda harus bekerja lebih keras lagi untuk bisa menutupi kebutuhan hidup. Untuk itu, ada solusi yang bisa Anda lakukan agar keuangan Anda tidak merugi karena inflasi. Caranya adalah dengan menginvestasikan uang Anda tersebut. Kemudian hindari bursa saham, jual beli valuta asing dan investasi lainnya yang belum pasti dapat memberikan keuntungan.

  1. Menciptakan Strategi untuk Membangun Kekayaan Jangka Pendek dan Jangka Panjang

Ciptakan strategi untuk membangun kekayaan, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Jika Anda memilih untuk membangun kekayaan jangka pendek, maka hanya menyertakan hal-hal yang ingin Anda capai dalam satu atau tiga tahun saja. Sedangkan, jika Anda memilih membangun strategi kekayaan dalam jangka panjang maka menyertakan hal seperti tabungan pensiunan yang tidak dapat Anda sentuh selama 20-30 tahun.

  1. Ketahui Semua Aset dan Utang yang Anda Miliki

Seberapa banyak aset yang Anda miliki? Dan berapa banyak utang yang Anda miliki? Ketahuilah bahwa semakin kecil perbandingan tanggungan Anda terhadap aset yang Anda miliki, maka akan semakin besar kekayaan Anda. Untuk segera melunasi tanggungan-tanggungan tersebut, buatlah daftar barang yang masih Anda cicil dan utang-utang yang masih Anda tanggung. Sehingga, cara ini bisa membuat Anda termotivasi untuk segera melunasinya. Selain itu, rencanakan keuangan Anda secara teliti dan hati-hati agar keuangan Anda tetap konsisten. Usahakan juga untuk tidak menambah cicilan dan utang lainnya, supaya keuangan Anda bisa kembali ke keadaan normal.

Semoga artikel ini bermanfaat!

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Yang Menarik di Bulan Ini

To Top
×