Bisnis Online

Tak Mau Bisnis Online Bangkrut? Terapkan 5 Cara Ini

bisnis-online-bangkrut

Meski dunia online saat ini begitu massif, bisnisnya tetap saja mempunyai konsep yang sama dengan bisnis offline yang berpeluang bangkrut atau gulung tikar. Maka dari itu Anda yang sedang atau akan berencana menjajal bisnis online, tak boleh jumawa dan terlalu yakin bisa sukses. Alih-alih sukses, Anda yang menjalankan bisnis daring dengan asal-asalan akan mengakibatkan usaha mengalami kebangkrutan. Namun gagalnya bisnis online ini tentu tak akan terjadi secara tiba-tiba tanpa ada sebab. Selain strategi bisnis yang salah, kemampuan manajemen bisnis yang buruk juga bisa saja membuat bisnis online jadi bangkrut. Kebangkrutan yang sangat ditakuti oleh setiap pengusaha, termasuk pebisnis online ini tentu harus sebisa mungkin dihindari. Nah, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda terapkan untuk bisa menghindari bisnis online dari kebangkrutan.

  1. Selalu Optimis dan Berpikir Positif

Cara pertama untuk menghindari kebangkrutan pada bisnis online adalah selalu bersikap optimis dan berpikir positif. Setiap pengusaha memang sudah seharusnya memiliki mental optimis. Dengan optimisme yang dimiliki maka seorang pengusaha akan lebih berpeluang meraih sukses. Jika progres pebisnis sudah menuju sukses, maka kebangkrutan pun akan otomatis terhindari. Selain bersikap optimis, pebisnis online juga perlu selalu berpikir postitif. Pikiran yang positif dari pebisnis juga merupakan modal yang baik untuk bisa menghindari kegagalan guna menuju langkah sukses. Ini karena dibalik pikiran positif akan ada timbal balik yang saling berkaitan dengan alam lingkungan yang mendukung Anda.

  1. Displin Membuat Laporan Keuangan

Keuangan merupakan sesuatu yang begitu penting bagi setiap bisnis, termasuk bisnis online. Bila keuangan bisnis tidak sehat maka hal ini akan membuat nasibnya akan terus bergerak pada kegagalan atau kebangkrutan. Sebaliknya, keuangan bisnis yang sehat akan membuat peluangnya akan lebih berpihak pada kesuksesan dibanding kegagalan. Namun untuk membuat keuangan bisnis yang sehat ini diperlukan perjuangan. Salah satu wujud usaha yang bisa Anda lakukan untuk mewujudkan keuangan bisnis online yang sehat adalah disiplin membuat laporan keuangan. Dengan berdisiplin membuat laporan keuangan maka Anda akan bisa terhindar dari kerugian akibat tidak tercatatnya item-item penting pemasukan dan pengeluaran. Ketika bisnis online Anda sudah dapat menghindari diri dari kerugian, maka kegagalan atau kebangkrutan pun akan bisa Anda cegah.

  1. Fokus pada Hal Penting

Dalam berbisnis, termasuk bisnis online, tentu akan banyak hal yang perlu dipikirkan pengusaha. Dari hal-hal atau perkara kecil hingga perkara besar dan penting, semuanya harus bisa dihadapi oleh pengusaha dengan baik. Namun Anda sebagai pengusaha yang sudah memiliki bisnis online yang besar, tentu memikirkan hal-hal kecil akan membuat Anda pusing. Pasalnya ketika bisnis sudah membesar maka akan ada banyak hal-hal kecil yang bermunculan. Nah ketika itulah, Anda sebagai pengusaha harus lebih fokus pada hal-hal yang besar dan penting. Sebab, hal-hal besar dan penting inilah yang sangat krusial untuk menentukan nasib bisnis online Anda menuju kesuksesan atau kegagalan.

  1. Berinovasilah Mengikuti Perubahan Zaman

Bisnis yang kolaps atau gagal biasanya adalah bisnis yang mengabaikan perubahan zaman. Padahal zaman yang selalu berubah membuat pebisnis harus bisa beradaptasi dengannya. Alih-alih hanya berdiam diri saja, seorang pebisnis, termasuk pebisnis online harus mampu berinovasi menghadirkan sesuatu yang baru. Inovasi untuk menghadirkan hal baru ini tidak harus pada produk saja. Tapi Anda bisa berinovasi pada hal lain seperti layanan dan lainnya. Dengan terus berinovasi, maka Anda dan bisnis online yang dijalankan akan terhindari dari kegagalan atau kebangkrutan.

  1. Mencari Revenue Model Baru

Terakhir, cara agar bisnis online terhindar dari kebangkrutan adalah dengan mencari revenue atau penerimaan model baru. Ditengah perekonomian yang tak menentu, memang membuat pebisnis online dituntut untuk terus kreatif mencari peluang-peluang mendapatkan penerimaan baru. Penerimaan atau revenue model baru ini pasti akan sangat berguna untuk bisnis yang berkelanjutan. Cara untuk bisa mendapatkan revenue baru ini sendiri bisa beragam. Anda bisa menghadirkan produk lain atau juga mencari market baru yang berbeda dengan yang sebelumnya.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Yang Menarik di Bulan Ini

To Top
×