tips bisnis desa wisata/https://www.kemenparekraf.go.id/
Bisnis desa wisata merupakan salah satu sektor yang memiliki potensi besar dalam meningkatkan perekonomian di daerah pedesaan. Dengan memadukan keindahan alam, budaya lokal, dan daya tarik wisata, bisnis desa wisata mampu menarik perhatian wisatawan dari berbagai belahan dunia. Namun, menjalankan bisnis desa wisata tidaklah mudah dan memerlukan strategi yang tepat. Dalam artikel ini, kami akan memberikan beberapa tips penting untuk membantu Anda menjalankan bisnis desa wisata yang sukses.
- Rencanakan dengan Matang
Sebelum memulai bisnis desa wisata, penting untuk membuat rencana bisnis yang matang. Identifikasi potensi wisata yang dimiliki oleh desa Anda, termasuk keindahan alam, budaya lokal, atraksi wisata, dan keunikan lainnya. Buatlah tujuan jangka panjang dan jangka pendek, serta strategi untuk mencapainya. Rencana bisnis yang baik akan membantu Anda memiliki pandangan yang jelas tentang visi, misi, dan langkah-langkah yang harus diambil untuk mencapainya.
- Libatkan Masyarakat Lokal
Keterlibatan masyarakat lokal sangat penting dalam menjalankan bisnis desa wisata. Libatkan mereka dalam proses pengambilan keputusan, pelatihan keterampilan, dan pengelolaan bisnis. Masyarakat lokal merupakan aset berharga yang dapat memberikan wawasan tentang budaya, tradisi, dan keunikan desa wisata. Dengan melibatkan mereka, Anda dapat membangun rasa memiliki dan menjaga keberlanjutan bisnis desa wisata.
- Menyiapkan Paket Wisata yang Sesuai
Ketika wisatawan datang ke sebuah tempat, mereka tak sekedar ingin jalan-jalan dan melihat suasana desa. Lebih dari itu, wisatawan juga ingin merasakan pengalaman (experience) ketika mereka menjadi “orang desa”. Untuk itu, pengelola perlu menyiapkan berbagai paket yang memungkinkan wisatawan bisa merasakan menjadi warga desa, seperti memasak di tungku kayu, bersepeda, dan sebagainya. Biasanya, experience yang ditawarkan oleh pengelola bisa membuat wisatawan yang datang merasa terkesan dengan desa yang dikunjungi. Dari situ, wisatawan akan sangat mungkin menceritakan pengalamannya kepada teman-temannya yang lain untuk mencoba berwisata di desa yang telah dikunjungi.
- Diversifikasi Produk dan Layanan
Untuk menarik minat wisatawan, penting untuk menawarkan beragam produk dan layanan. Selain atraksi alam, pertimbangkan juga untuk mengembangkan kegiatan seperti kuliner lokal, kerajinan tangan, atau festival budaya. Diversifikasi produk dan layanan akan memberikan pengalaman yang lebih kaya kepada pengunjung, sehingga meningkatkan daya tarik desa wisata.
- Berfokus pada Keberlanjutan
Jaga kelestarian alam dan budaya lokal dalam menjalankan bisnis desa wisata. Terapkan praktik ramah lingkungan, seperti pengelolaan sampah yang baik, penggunaan energi terbarukan, dan penggunaan bahan baku lokal. Selain itu, berikan kesempatan bagi masyarakat lokal untuk terlibat dalam pekerjaan yang berkelanjutan dan berkontribusi pada pemberdayaan ekonomi mereka.
- Membuat Bundling Paket Wisata dengan Produk Warga
Salah satu kekurangan dalam pengelolaan desa wisata yang sering dijumpai adalah memisahkan layanan paket wisata dengan produk yang dihasilkan warga desa. Padahal, jika paket wisata di-bundling dengan produk UMKM dari warga, hal itu akan menjadi nilai tambah. Caranya, jadikan produk UMKM warga dalam satu paket wisata yang ditawarkan. Ketika paket selesai, wisatawan diberikan bingkisan produk UMKM warga sebagai souvenir. “Dari situ, wisatawan merasa senang karena ada bingkisan yang diberikan, padahal produk yang diberikan itu harganya sudah termasuk dalam paket. Namun secara psikologis, wisatawan akan senang dan merasa dihargai,” jelas Marhen saat berbincang dengan Kompas.com di kantornya beberapa waktu lalu.
- Pemasaran yang Efektif
Lakukan upaya pemasaran yang efektif untuk meningkatkan visibilitas bisnis desa wisata Anda. Manfaatkan media sosial, situs web, dan platform pemesanan online untuk mempromosikan produk dan layanan Anda. Jalin kerjasama dengan agen perjalanan lokal, media, dan organisasi pariwisata setempat untuk mencapai jangkauan yang lebih luas. Gunakan strategi pemasaran yang kreatif dan unik untuk menarik.
