Mempersiapkan keuangan untuk masa depan tentunya sudah menjadi kewajiban bagi setiap orang. Selain menabung, investasi pun menjadi kegiatan yang harus dilakukan dalam mempersiapkan keuangan masa depan anda. Apalagi sekarang ini pilihan investasi sangatlah banyak mulai dari membeli tanah, perhiasan, valuta asing dll. Namun selain berbagai jenis investasi tersebut, sebenarnya masih ada satu instrumen investasi lainnya yang tak kalah mengiurkan yaitu investasi saham. Saham merupakan salah satu bentuk investasi yang tidak langsung karena berupa surat berharga tanda kepemilikan suatu perusahaan. Dalam investasi saham sendiri ada banyak jenisnya dan berdasarkan harganya saham bisa dibagi menjadi dua yaitu saham dengan harga yang murah dan harga yang mahal. Nah bagi anda yang masih galau mau membeli saham murah atau mahal, mari kita simak dulu kelebihan dan kekurangan dari keduanya dibawah ini:
Kelebihan saham murah
- Saham dengan harga yang murah tidak memiliki jatuh tempo
- Saham dengan harga yang murah memiliki resiko kerugian yang lebih kecil daripada saham dengan harga yang lebih mahal
- Membeli saham dengan harga yang murah lebih memungkinkan anda lebih mudah dalam mengukur nilai perusahaan yang anda pilih.
- Bisa bertransaksi dengan jumlah lot yang lebih banyak
- Jangka waktu investasi saham harga murah lebih cepat daripada saham dengan harga yang mahal. Artinya dalam hal keuntungan investasi saham dengan harga yang lebih murah lebih cepat membuahkan hasil.
Kelemahan saham murah
- Apabila ada yang menjual saham akan berakibat pada harga saham perusahaan itu, seperti menurunkan laba per lembar saham. Hal ini terjadi sebagai akibat bertambahnya jumlah lembar saham yang beredar karena penjualan tersebut. Intinya harga saham yang murah cenderung kurang stabil
- Karena harganya yang murah, tentunya keuntungan yang didapatpun lebih sedikit daripada saham dengan harga yang mahal
- Saham murah biasanya banyak yang tidak likuid
- Harga saham yang murah bisa jadi lebih murah saat anda menjualnya kembali
- Harga saham yang sudah rendah atau murah belum tentu akan diangkat atau naik dalam jangka waktu yang cepat
Kelebihan saham Mahal
- Saham dengan harga yang mahal memiliki managemen perusahaan yang smart dan jujur. Biasanya perusahaan itu bahkan menghitung setiap trade off antara dividen dan pertumbuhan harga saham.
- Saham dengan harga mahal cenderung stabil dan kurang fluktuatif. Artinya harga sahamnya akan lebih mencerminkan fundamentalnya daripada roller coaster yang digerakan oleh permintaan dan penawaran jangka pendek
- Dalam pembagian dividen jika perusahaan mengalami keuntungan, pemilik saham dengan harga yang mahal akan di dahulukan. Selain itu dividen dari investasi yang mahal akan lebih besar daripada dividen yang diterima pemegang saham dengan harga murah
- Jika perusahaan dilikuiditas, pemilik saham dengan harga mahal akan menerima lebih dahulu uang yang mereka investasikan dalam memperoleh pengembalian modal daripada saham dengan harga yang murah
Kelemahan saham mahal
- Meskipun pemilik saham dengan harga yang mahal mendapatkan hak istimewa namun mereka juga memiliki kewajiban-kewajiban perusahaan yang harus mereka lunasi terlebih dahulu.
- Saham dengan harga yang mahal terkadang hanya diterbitkan karena pada perusahaan itu terjadi kekurangan dana atau memerlukan dana murah dalam waktu yang relatif cepat. Jadi untuk membeli saham mahal dengan harga yang pas terkadang sangat susah karena harus menunggu perusahaan itu kekurangan dana atau membutuhkan dana dulu.
- Saham dengan harga yang mahal bisa dibilang tidak cocok bagi trader tapi lebih cocok bagi investor yang memiliki horizon investasi jangka panjang, artinya bagi anda yang ingin berinvestasi dalam jangka waktu pendek saham dengan harga yang mahal kurang cocok.