Tips

3 Cara Maksimalkan Keberadaan Loyal Customer Untuk Branding di Tengah Krisis

strategi-loyal-customer-branding

strategi loyal customer branding/https://www.entrepreneur.com/

Di tengah krisis akibat pandemi Covid-19 ini, seorang pengusaha memang dituntun untuk kreatif mencari solusi guna mempertahankan bisnis. Apalagi untuk para pengusaha UMKM, keadaan sulit ini memang mengharuskan mereka berpikir keras untuk tidak terus-menerus terdampak. Nah salah satu cara yang bisa dilakukan para pengusaha di tengah pandemi ini adalah mengembangkan branding dengan memanfaatkan keberadaan loyal customer atau pelanggan setia. Menurut Antonius Taufan selaku Managing Director Tada, pelanggan setia ini memang bisa menjadi kunci yang dapat membukakan jalan keluar di masa pandemi ini. Sebab dari pelanggan setia inilah bisa tercipta pemasaran yang hebat untuk menarik lebih banyak konsumen. Lalu seperti apakah cara atau strategi untuk mengoptimalkan pelanggan setia ini sebagai senjata pemasaran di tengah krisis tersebut? Berikut ulasannya.

  1. Engage Atau Ikut Serta

Pertama, cara dan strategi yang bisa Anda jalankan dengan memaksimalkan keberadaan loyal customer untuk mendapatkan solusi di masa krisis adalah dengan mengikutsertakannya. Jadi ajaklah mereka untuk terlibat dalam bisnis yang Anda bangun. Tentu kamu perlu menyiapkan dana untuk hal ini. Jalankan saja skema royalti untuk pelanggan setia yang Anda ajak bekerjasama dalam mengembangkan usaha. Royalti sendiri bentuknya tidak harus uang, tapi kamu bisa memberikan beberapa award dalam bentuk poin atau stempel yang bisa ditukarkan menjadi voucher belanja. Jadi setiap pelanggan yang secara langsung mengajak orang lain untuk berbelanja produk atau datang ke toko Anda, maka mereka akan mendapatkan poin atau stempel. Semakin banyak orang yang diajak maka mereka akan semakin berkesempatan mendapat reward yaitu voucer belanja atau yang lainnya. Strategi ini sendiri dalam dunia marketplace sudah banyak diterapkan dengan memberikan sebuah penghargaan kembali dalam bentuk cashback atau voucher belanja bila mampu mengajak orang lain. Dengan melibatkan pelanggan setia dalam bisnis, Anda memang berpeluang lebih besar untuk menjangkau pemasaran yang lebih luas.

  1. Lock atau Mengunci

Strategi berikutnya untuk meningkatkan branding di tengah krisis dengan memaksimalkan peran pelanggan setia adalah menerapkan skema berlangganan (subscription). Cara ini dilakukan untuk membuat konsumen tetap bertahan di suatu produk atau toko dengan iming-iming sesatu yang menarik. Salah satu contoh penerapan strategi ini adalah apa yang telah dilakukan amazon, e-commerce asal Amerika Serikat di tahun 2011. Saat itu Amazon menjalankan strategi ini dengan meluncurkan Amazon Prime Subscription seharga 79 dollar AS per tahun. Dari Amazon Prime Subscription ini konsumen bisa mendapatkan gratis ongkos kirim dengan membayar 79 dollar AS di awal. Dari sini maka konsumen akan mendapatkan keuntungan ongkos kirim jika mau berlangganan dibanding membayar 17 dollar AS tiap pengiriman bila tidak mendaftar. Dengan menerapkan strategi ini Anda sebagai pebisnis akan bisa memperoleh dua keuntungan yaitu uang di awal (upfront cashflow) serta pendapatan yang dapat diprediksi.

  1. Advocate atau Menyokong

Terakhir, cara dan strategi mengembangkan branding bisnis dengan memaksimalkan keberadaan pelanggan setia adalah menjadikan pelanggan sebagai influencer. Sebagai influencer, loyal customer ini akan bertugas untuk mempromosikan usaha Anda secara langsung atau tidak langsung. Tapi karena saat ini zamannya teknologi, maka peran influencer biasanya berkaitan dengan pemasaran via media sosial atau website. Dengan menjalin kerjasama dengan pelanggan untuk menjadi influncer bisnis Anda, akan muncul peluang dalam peningkatan branding dan juga pastinya peningkatan konsumen. Tapi untuk menjalankan strategi ini kamu tidak boleh sembarangan memiliki pelanggan setia. Pastikan kamu memilih pelanggan setia yang memiliki akun media sosial dengan jumlah followers yang cukup banyak. Keberadaan followers dari seseorang memang sangat besar pengaruhnya untuk mensukseskan strategi yang Anda jalankan ini.

Itulah beberapa cara atau strategi yang bisa Anda jalankan untuk meningkatkan branding bisnis ditengah krisis dengan memaksimalkan keberadaan pelanggan setia. Dari sini tentu Anda tidak perlu untuk mengeluarkan uang yang besar untuk membuka cabang baru guna meningkatkan branding bisnis. Dengan tiga cara tadi pun maka Anda bisa menghemat uang yang memang sangat diperlukan di tengah krisis seperti ini.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Yang Menarik di Bulan Ini

To Top
×