Belakangan ini emas terus berkembang menjadi investasi yang sangat menjanjikan, termasuk emas batangan dan perhiasan. Selain itu, emas juga menjadi daya tarik bagi masyarakat karena harganya cenderung stabil. Oleh karena itu, masyarakat banyak memilih emas dan tidak takut harga emas akan jatuh. Namun, investasi emas tentu saja beragam jenisnya. Kira-kira, produk investasi emas apa yang paling menguntungkan? Apakah investasi emas batangan atau perhiasan? Sebelum mengambil keputusan sendiri, sebaiknya simak dulu plus minus investasi emas dan perhiasan berikut ini yuk.
- Investasi Emas Batangan
Akhir-akhir ini, banyak masyarakat memilh emas batangan sebagai investasi. Meskipun investasi emas batangan tidak seperti emas perhiasan yang pada umumnya bisa digunakan sebagai aksesoris untuk mempercatik diri, justru emas batangan lebih menguntungkan dibandingkan emas perhiasan. Jika Anda ingin membeli emas batangan, disarankan untuk membelinya di Pegadaian atau PT Aneka Tambang (Antam) agar lebih terjamin keamanannya. Di tempat tersebut, Anda akan disertai sertifikat keaslian yang berisi informasi penting seputar berat, ukuran, tingkat kadar dan nomor id. Selain terjamin keamanannya, jika membeli emas batangan di Pegadaian atau di PT Antam juga akan terjamin kualitasnya. Di sini, terdapat beragam pilihan emas batangan mulai dari 1-1000 gram dengan kadar emas mencapai 100 persen. Tidak hanya itu saja, emas batangan yang hendak Anda beli juga tidak terkena pajak pertambahan nilai sebesar 10 persen lho. Maka dari itu, emas batangan memang sangat cocok dijadikan sebagai investasi jangka panjang. Apalagi, jika Anda menjual emas batangan di saat titik jual tertinggi pasti akan sangat menguntungkan.
- Investasi Emas Perhiasan
Selain emas batangan, ternyata emas perhiasan juga banyak diminati masyarakat sebagai investasi khususnya perempuan. Mengapa demikian? Karena, emas perhiasan sangat menarik terutama bagi wanita yang ingin menunjang penampilannya. Tidak heran perhiasan banyak dipilih wanita karena fungsinya ganda, yaitu sebagai investasi dan aksesoris. Namun jika Anda tidak mempertimbangkan untung dan ruginya terlebih dahulu, maka siap-siaplah Anda menghadapi kegagalan berinvestasi. Untuk itu, simak dulu plus minus emas perhiasan di bawah ini.
a. Biaya Pembuatan Perhiasan Emas
Saat membeli emas perhiasan, Anda tidak hanya akan dikenakan biaya kadar emasnya saja tetapi juga dengan biaya pembuatannya. Dari pernyataan tersebut, berarti Anda harus mengeluarkan biaya yang ekstra untuk mendapatkan emas perhiasan. Pada umumnya, biaya untuk pembuatan perhiasan emas yang diproduksi secara massal adalah sebesar 1-7 persen dari total harga emas. Hal ini berbeda jika Anda membelinya dari pengrajin rumahan, yaitu sebesar 15-20 persen dari total harga emas. Bahkan, pengrajin kelas atas untuk toko perhiasan yang terkenalpun biayanya bisa mencapai 30 persen. Nah, terbayang berapa biaya ekstra yang harus Anda keluarkan untuk membeli perhiasan emas tersebut? Ini dia sebabnya, Anda harus mempertimbangkan dahulu sebelum membeli emas perhiasan.
b. Perhiasan Emas yang Palsu
Banyak toko yang menjual emas perhiasan, baik di pusat perbelanjaan modern maupun tradisional. Hal itulah yang membuat Anda harus lebih ber hati-hati saat membeli perhiasan emas disembarang tempat agar tidak mudah tertipu. Jika tidak, bisa jadi Anda akan membeli perhiasan emas yang palsu. Anda tentu tidak ingin membeli emas perhiasan yang palsu bukan? Jangan sampai hal tersebut terjadi pada diri Anda. Karena, tidak hanya rugi saat berinvestasi namun uang Anda pun akan lapur begitu saja dan terbuang dengan sia-sia.
c. Harga Perhiasan Emas yang Cenderung Turun
Harga perhiasan emas, memang cenderung menurun. Oleh karena itu, Anda jangan merasa kaget saat menjual emas tersebut ternyata harganya sedang menurun. Sebab, saat menjual emas perhiasan harganya tidak akan jauh lebih tinggi dibandingkan harga saat Anda membelinya dulu. Itu artinya, Anda tidak akan mendapatkan keuntungan yang besar dari emas perhiasan tersebut. Jangan khawatir, meskipun demikian Anda masih bisa mendapatkan keuntungan dengan cara membeli perhiasan emas di saat harganya sedang menurun. Lalu, dari sini Anda jual kembali emas perhiasan tersebut di saat sedang melonjak tinggi.
