Membuka join waralaba atau franchise pada sebuah bisnis menjadi salah satu strategi untuk mengembangkan usaha. Namun untuk membuka franchise ini tidak begitu saja kemudian dilakukan. Sebab sejatinya sistem bisnis franchise ini dihadirkan ketika bisnis sudah stabil dan kuat untuk kemudian direplikasi dan dilisensikan kepada orang lain. Nah untuk itulah sebelum menjalankan strategi franchise alangkah baiknya Anda sebagai pengusaha memperhatikan beberapa hal penting berikut ini.
- Dapatkan Pembeli Franchise yang Tepat
Hal penting pertama yang harus Anda perhatikan saat membuka franchise adalah memastikan pembeli yang sesuai. Dalam franchise ini Anda memang akan menjual merk atau brand bisnis Anda kepada orang lain. Dari sinilah maka Anda harus bisa mendapatkan pembeli franchise yang bisa menjaga value dari brand bisnis Anda. Sebab bila kamu mendapatkan pembeli yang salah dan tidak bisa menjaga value dari brand bisnis Anda, bukan tidak mungkin akan terjadi kegagalan.
- Meninjau Kembali Perjanjian Pengoperasian
Dalam perjanjian kerjasama waralaba atau franchise ini memang ada hukum yang mengikat antara pemilik franchise dan pembelinya. Dari sinilah maka Anda harus memiliki pemahaman mengenai aturan dan hukum yang berlaku. Pastikan juga Anda mempunyai visi yang jelas dan meninjau kembali perjanjian pengoperasian untuk menghindari kesalahpahaman di masa mendatang. Dari sini Anda akan memerlukan perencanaan dan pengoptimalan di organisasi.
- Menilai Komponen Sumber Daya Manusia
Berikutnya, hal penting yang perlu Anda perhatikan saat akan membuka franchise adalah mengenai komponen sumber daya manusia. Ketika Anda sudah mendapatkan pembeli franchise yang tepat, langkah selanjutnya Anda juga harus mengamati dan menilai sumber daya manusia yang akan akan bekerja. Maka agar bisnis franchise berhasil, Anda juga harus punya standar dalam rekrutmen sumber daya manusia (SDM).
- Ajukan Pertanyaan yang Tepat Pada Calon Pembeli Franchise
Untuk mendapatkan pembeli yang tepat maka Anda bisa mengajukan beberapa pertanyaan. Sebut saja pertanyaan seperti apakah pembeli akan menerima pekerjaan yang tidak dapat dihentikan saat mereka sudah merasa cukup? Pertanyaan lain yang juga bisa Anda ajukan yaitu apakah calon pembeli franchise benar-benar ingin membeli bisnis skalabilitas yang akan memberi mereka kebebasan yang diinginkan? Dari dua pertanyaan tadi maka Anda bisa melanjutkan ke pertanyaan lain dan membuat keputusan terbaik.
- Dapatkan Saran dari Konsultan Franchise
Bila Anda masih bimbang dengan konsep dan aturan franchise yang akan dijalankan, maka Anda harus mencari konsultan dan pakar yang ahli dalam bidangnya. Ajukan pertanyaan seputar bisnis franchise yang selama ini membingungkan Anda pada mereka. Tak lupa juga Anda juga perlu menemukan pengacara berpengalaman untuk kepentingan hukum bisnis franchise ini.
- Belajar dari Franchise yang Sudah Sukses
Tidak hanya menemukan para konsutan dan pengacara, namun saat akan menghadirkan franchise, Anda jugaperlu belajar dari franchise yang sudah sukses. Cari tahu bagaimana bisnis franchise tersebut bisa bertahan dan sukses hingga sekarang. Pahami juga bagaimana mereka memulai bisnis franchise dan apa-apa yang dibutuhkan untuk menjalankan strategi tersebut. Lebih bagus lagi bila Anda bisa bertemu dengan orang yang telah menjalankan strategi franchise tersebut dengan baik.
- Tetap Membuka Rekrutmen
Terakhir, hal penting yang perlu Anda perhatikan dalam membuka bisnis franchise adalah tetap membuka rekrutmen. Maksud dari tetap membuka rekrutmen ini adalah proses pergantian karyawan yang memang harus dilakukan secara berkelanjutan dan perlu dicermati dengan seksama oleh pemilik bisnis.