Bisnis startup saat ini memang sedang menggeliat perkembangannya. Dari perkembangan ini kemudian banyak bermunculan perusahaan startup dengan para karyawannya. Karena tergolong dunia baru, startup banyak dianggap sebagai pekerjaan yang masih membingungkan. Tak ayal bila kemudian ada beberapa karyawan yang tidak bisa menyesuaikan dan akhirnya tidak betah serta segera memutuskan resign. Berhentinya karyawan dari pekerjaan di perusahaan startup ini tentu saja menjadi perhatian bagi owner startup. Anda sebagai owner harus mencermati mengapa karyawan cepat memutuskan resign? Nah, bagi Anda yang penasaran mengetahui penyebab karyawan startup cepat resign maka Anda harus membaca tuntas artikel ini.
- Pekerjaan yang Tidak Sama Seperti yang Dipikirkan
Pertama, hal yang membuat karyawan startup cepat resign adalah pekerjaan yang tidak sama seperti yang dipikirkan. Saat ini lowongan kerja pada perusahaan startup memang memunculkan beberapa posisi baru. Nah dari sinilah banyak orang yang belum paham secara pasti posisi baru pada lowongan yang dihadirkan dan kemudian hanya mencoba-coba masuk serta melamar. Berbekal kualifikasi job yang dibutuhkan, para pelamar ini kemudian menerka-nerka pekerjaan yang akan dikerjakan terkait posisi baru tersebut. Setelah diterima sebagai karyawan, ternyata apa yang dipikirkan atau diterka bisa saja tidak sama seperti bayangan mereka. Posisi pekerjaan yang baru memang belum memiliki sebuah padanan atau perbandingan kerja seperti pada pekerjaan-pekerjaan lain. Nah dari sinilah banyak karyawan yang baru masuk, memulai posisi pekerjaan baru di startup tersebut hanya bisa menerka apa yang mereka akan kerjakan. Ketika mereka mendapati ada beberpa hal yang tidak sesuai dengan apa yang dipikirkan, dari sinilah mereka kemudian mulai merasa tidak nyaman. Dan rasa tidak nyaman karena bayangan pekerjaan yang tidak sama inilah yang membuat karyawan tersebut kemudian cepat resign.
- Perubahan Ritme Pekerjaan dan Culture
Bagi seseorang yang baru bekerja di perusahaan startup maka memang ada banyak budaya kerja dan perubahan ritme pekerjaan yang akan akan dirasakan. Perusahaan startup yang berbasis digital memang akan memiliki banyak hal berbeda dengan perkerjaan-pekerjaan lain seperti pada umumnya. Dari sinilah maka perubahan budaya dan ritem pekerjaan bisa saja kita dapati di perusahaan startup. Bagi pekerja yang mudah beradaptasi memang perbahan ritme dan budaya ini mungkin tidak jadi masalah. Tapi bagi pekerja yang sulit beradaptasi dengan budaya dan ritme maka bekerja di perusahaan startup bisa jadi menjadi masalah. Dan tak memungkinkan juga karyawan yang sulit beradaptasi akan cepat memutuskan untuk berhenti atau resign karena merasa tidak betah bekerja di lingkungan tersebut.
- Pilihan Bekerja di Startup Lain yang Semakin Banyak
Berikutnya, alasan karyawan startup cepat memutuskan resign adalah pilihan pekerjaan di perusahaan startup lain yang semakin banyak. Dengan semakin berkembangnya teknologi digital memang membuat banyak perusahaan startup yang bermunculan. Karena banyak bermunculan perusahaan startup maka lowongan pekerjaan di perusahaan startup pun juga semakin banyak didapati. Perusahaan startup yang termasuk perusahaan baru atau rintisan memang pastinya membutuhkan beberapa pekerja atau karyawan. Nah dari banyaknya kesempatan untuk bekerja di perusahaan startup ini membuat beberapa karyawan banyak memiliki pilihan untuk memilih pekerjaan. Dari sinilah kemudian tidak sedikit karyawan yang keluar-masuk perusahaan startup.
- Gaji yang Belum Mencukupi
Terakhir, hal yang membuat karyawan startup cepat resign adalah gaji yang belum mencukupi. Perusahaan startup yang merupakan perusahaan baru atau rintisan pastinya memiliki dana yang masih terbatas. Dari anggaran yang terbatas inilah maka hal ini berdampak pada gaji yang didapatkan karyawannya yang kecil. Bagi pekerja yang masih fresh graduate mungkin gaji kecil bukan jadi masalah. Tapi bagi pekerja yang sudah pernah bekerja dan pernah memperoleh gaji besar maka bekerja di perusahaan startup bisa saja menjadi masalah. Ini karena gaji kecil yang diterima di perusahaan startup memang tidak terlalu besar. Karena mendapatkan gaji kecil maka kemungkinan karyawan resign akan semakin besar terjadi.
Itulah beberapa alasan yang bisa membuat karyawan perusahaan startup cepat resign. Dari sini maka Anda sebagai owner perusahaan startup haruslah cermat dan mampu mengantisipasi beberapa hal tadi supaya karyawan tidak mudah resign.