Perkembangan zaman memang semakin memberikan banyak kemudahan bagi semua orang dalam melakukan berbagai hal. Mulai dari berkomunikasi, pembelian, hingga melakukan pembayaran. Jika dulu komunikasi tidak bisa dilakukan jika tidak bertemu secara langsung, sekarang tidak lagi. Begitupu dengan pembelian dan pembayaran. Saat ini banyak orang semakin dimanjakan dengan sistem pembelian dan pembayaran secara online. Hal ini pulalah yang terjadi dalam sistem pembayaran di bank.
Auto Debit
Saat ini beberapa Bank mulai menerapkan sistem pembayaran bernama “Auto-Debit”. Auto debit merupakan pengurangan saldo secara otomatis akibat transaksi financial yang dilakuka oleh nasabah. jadi, sistem pembayaran ini akan memudahkan nasabah melakukan transaksi tanpa perlu mengambil uang tunai terlebih dahulu. Melainkan, ia bisa langsung menggunakan kartu debet yang nantinya akan langsung di potong melalui tabungan nasabah.
Meskipun auto debit bsia digunakan untuk melakukan pembayaran, namun umumnya auto debit hanya bisa digunakan untuk pembayaran yang telah direncanakan sebelumnya oleh nasabah. Beberapa transaksi yang bisa dilakukan dengan menggunakan auto debit adalah auto debit kartu kredit, auto kredit asuransi bpjs, ataupun auto debit pembayaran tagihan bulanan lainnya.
Nah, sampai disini anda tentu berfikir jika auto debit ada untuk memberikan kemudahan kepada nasabah. Hal ini memang benar. Hanya saja, ternyata auto debit memiliki kekurangan dibalik kelebihannya. Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan auto debit :
Kelebihan Auto Debit
-
Memudahkan nasabah mencapai tujuan
Bagi seseorang yang sibuk dengan berbagai aktifitas, sistem pembayaran auto debit bisa jadi memberikan solusi yang aman. Dengan auto debit, seseorang yang memiliki aktifitas banyak tidak akan lupa lagi dengan berbagai pembayaran tagihan setiap bulannya. Sehingga hal ini akan menekan biaya denda yang sering terjadi.
-
Mengurangi penggunaan banyak dokumen
Seperti yang sering terjadi, ketika melakukan pembayaran tagihan atau apapun itu pasti ada beberapa dokumen yang wajib nasabah isi terlebih dahulu. Akan tetapi jika menggunakan auto debet anda sudah tidak perlu mengisi berbagai dokumen untuk melakukan pembayaran lagi.
-
Menghemat waktu, tenaga, dan biaya
Meskipun penggunaan auto debit akan memberikan pajak tersendiri bagi anda, namun biaya tersebut tak sebanding dengan biaya yang harus anda keluarkan untuk melakukan pembayaran secara manual. Bayangkan saja jika setiap bulan ada 5 hingga 10 pembayaran yang harus anda lakukan, maka sudah berapa tenaga, waktu dan biaya yang harus anda keluarkan untuk mengunjungi masing-masing kantor tempat anda melakukan pembayaran. Sehingga, jika anda menggunakan auto debet anda bisa mengoptimalkan pekerjaan atau kegiatan.
-
Menjaga riwayat kartu kredit tetap normal
Terakhir, penggunaan kartu kredit anda juga akan tetap sehat dan normal, sebab tidak banyak pengeluaran yang harus anda lakukan menggunakan akrtu kredit. Selain itu, anda juga tidak akan banyak mendapatkan denda akibat pembayaran kartu kredit yang melewati batas waktu, karena semua sudah dibayarkan melalui auto debit.
Kekurangan Auto Debet
-
Kurang aktif mengatur keuangan
Sebelum menerapkan pembayaran menggunakan sistem auto debit, biasanya nasabah akan mengatur pembayaran apa saja yang harus dibayarkan menggunakan sistem ini. Meskipun dalam sisi lain anda sudah tidak perlu khawatir akan terlewat masa pembayaran, namun disisi lain anda tidak bisa mengawasi pengeluaran secara langsung. Jika anda termasuk seseorang yang aktif mengatur keuangan secara manual maka sistem auto debit bukan pilihan tepat.
-
Sulit melakukan pembayaran dalam jumlah besar
Perlu diketahui jika pembayaran menggunakan auto debit ternyata hanya bisa dilakukan dengan jumlah minimum dengan batas yang telah ditentukan. Jika anda memiliki hutang dan memutuskan menggunakan pembayaran auto debit, tentu hal ini akan berdampak pada tingginya bunga dan lamanya pelunasan. Jika sistem auto debet tetap anda pilih untuk pembayaran seperti ini, pastikan anda telah mempelajarinya dengan baik. Jangan sampai di kemudian hari, utang anda malah semakin membengkak.
-
Tidak bisa mengendalikan pembayaran yang tidak perlu
Kekurangan selanjutnya dari auto debit adalah, jika sebelumnya anda telah menentukan jenis pembayaran apa saja dengan menggunakan auto debet, maka ketika pada waktu selanjutnya ada pembayaran yang sudah tidak perlu lagi, auto debit tidak akan berhenti. Atau bisa dikatakan auto debit akan terus melakukan pembayaran yang telah anda tentukan diawal, meskipun saat ini pembayaran tersebut sudah tidak penting.
-
Sulit merubah pembayaran ke manual
Terakhir, jika kemudian hari anda merasa tidak nyaman menggunakan auto debit, umumnya proses perubahan ke pembayaran manual cukup sulit. Sehingga hal ini menyebabkan anda mau tidak mau tetap menggunakan sistem pembayaran auto debit.
