Rencana bisnis memang begitu penting untuk pengusaha yang ingin membuat bisnisnya terus berada di track yang tepat. Dengan membuat rencana bisnis maka memang akan ada penyusunan tahapan demi tahapan atau langkah demi langkah untuk tujuan pengembangan bisnis. Dari langkah demi langkah yang disusun dalam rencana bisnis inilah maka pengusaha akan bisa punya peluang meraih pertumbuhan usaha bila mampu memaksimalkanya. Tapi untuk membuat rencana bisnis ini ternyata tidak semua pengusaha memahami cara penyusunannya. Nah untuk Anda yang ingin membuat rencana bisnis, bisa menyusunnya dengan panduan dan langkah-langkah berikut ini.
- Rumuskan Tujuan Bisnis
Panduan dan langkah pertama dalam membuat rencana bisnis adalah merumuskan tujuan. Dalam berbisnis, setiap pengusaha memang harus memiliki tujuan. Tapi bukankah semua tujuan bisnis pasti untuk mencari keuntungan. Belum tentu, sebab tujuan bisnis ini bermakna luas dan bisa beragam serta berbeda-beda pada setiap pengusaha. Ada yang memang untuk mencari laba atau profit, tapi ada juga pengusaha yang bertujuan membuka lapangan kerja atau juga alasan sosial atau kemanusiaan yang lain. Bila pun tujuan bisnis Anda adalah mencari profit, tentu Anda harus menjelaskannya secara rinci dalam bentuk visi dan misi. Semakin jelas Anda membuat tujuan bisnis dalam bentuk visi dan misi, maka konsep rencana bisnis yang disusun akan semakin membuat Anda berpeluang mencapai tujuan tersebut.
- Tentukan Target Pemasaran
Dalam rencana bisnis ini Anda juga perlu menentukan target pemasaran yang jelas. Dengan adanya target pemasaran yang jelas tersebut, maka Anda bisa lebih tepat sasaran ketika akan menyusun strategi marketing. Untuk menentukan target pemasaran sendiri tentu Anda harus menyesuaikan dengan produk bisnis yang Anda jual. Pastikan gender atau jenis kelamin serta rentang usia dari target pemasaran ini Anda pastikan dengan jelas. Dengan penyusunan target pemasaran inilah maka rencana bisnis yang dibuat akan semakin mempermudah Anda untuk menjalankan usaha dengan tepat dan on the track.
- Buat Prediksi Teknis Pemasaran
Berikutnya, cara membuat plan atau rencana bisnis adalah dengan membuat prediksi teknis pemasaran. Untuk menjalankan marketing atau pemasaran Anda memang akan membutuhkan strategi dan tekniknya. Secara umum saat ini teknik pemasaran bisnis sendiri bisa dibagi menjadi dua hal yakni offline dan online. Namun dalam penentuannya Anda tidak hanya terpaku pada pemilihan teknik pemasaran offline atau online saja. Sebab wujud dari kedua teknik pemasaran ini terbilang banyak. Jadi Anda juga perlu menjabarkan wujud teknik pemasaran yang akan Anda jalankan.
- Buat Rencana Strategi Pemasaran
Setelah menentukan teknik pemasaran, dalam membuat rencana bisnis ini Anda juga perlu membuat rencana strategi pemasaran. Strategi pemasaran sendiri adalah wujud yang lebih detail dari pelaksaaan marketing yang akan dijalankan. Semisal Anda menjalankan teknik pemasaran online dengan perantara website. Nah dari sini Anda harus menentukan strategi pemasaran yang ada untuk mengoptimalkan teknik yang dipilih tadi. Apakah Anda akan menggunakan SEO (Search Engine Optimization) atau akan menggunakan ads. Tentu semua tentang rencana strategi pemasaran ini memang harus dijelaskan secara detail bila ingin rencana bisnis ini benar-benar dapat membantu Anda mengembangkan bisnis.
- Buat Struktur Organisasi Dalam Perusahaan
Dalam sebuah rencana bisnis Anda memang perlu juga menyusun struktur organisasi perusahaan. Untuk apa? Tentu untuk membuat perusahaan Anda terlihat lebih profesional dan benar-benar meyakinkan di mana mitra bisnis atau investor. Tulis saja susunan dan struktur organisasi perusahaan Anda dari atas ke bawah hingga tanggung jawab serta tugasnya masing-masing dengan jelas. Dengan adanya struktur organisasi perusahaan yang jelas maka Anda akan bisa membuat siapa pun yang melihat rencana bisnis jadi merasa yakin.
- Rinci Sumber Dana
Terakhir, cara menyusun dan membuat rencana bisnis adalah merinci sumber dana. Penyusunan sumber dana ini sendiri berguna untuk Anda yang ingin mendapatkan investor. Sebab, investor pastinya ingin mengetahui sumber dana dan juga alokasinya dari bisnis yang Anda jalankan. Rinci saja setiap sumber dana yang Anda selama ini dapatkan untuk menjalankan bisnis. Dari sini maka investor akan paham dengan kebutuhan bisnis Anda dan besaran atau jumlah dana yang akan dikucurkan.