Lainnya

Apa Itu SNI dan Gimana Cara Mendaftarnya? Ketahui di Sini!

Standar-Nasional-Indonesia

Standar Nasional Indonesia/https://blog.payrollbozz.com/

SNI atau Standar Nasional Indonesia adalah bentuk sertifikasi yang digunakan untuk menjamin mutu produk tertentu di Indonesia. Dengan adanya sertifikat ini maka sebuah bisnis bisa memiliki nilai lebih dan mampu mendapatkan trust lebih tinggi dari konsumen. Dari sini maka SNI sangat penting bagi sebuah bisnis yang ingin bertumbuh. Namun demikian untuk mendapatkan sertifikasi SNI ini, kamu harus berusaha. Setidaknya ada proses pendaftaran dan beberapa persyaratan yang bisa harus kamu penuhi. Berikut penjelasannya!

Pengertian SNI

Sebelum membahas bagaimana cara mendaftar SNI, kita perlu memahami dulu apa itu SNI dengan sejelas-jelasnya. Menurut Badan Standarisasi Nasional, SNI (Standar Nasional Indonesia) adalah satu-satunya standar mutu yang berlaku secara nasional di Indonesia di mana kebijakannya dirumuskan oleh Komite Teknis dan ditetapkan oleh BSN. Pada dasarnya, SNI dirumuskan dengan ketentuan memenuhi aturan WTO Code of Good Practice, yaitu:

  1. Keterbukaan, artinya semua pemangku kepentingan bisa berpartisipasi dalam pengembangan standarisasi ini.
  2. Transparansi, artinya semua pemangku kepentingan bisa mengikuti perkembangan Standar Nasional Indonesa dan bisa memperoleh semua informasi yang berkaitan dengan pengembangan standarisasi ini.
  3. Konsensus, artinya Standar Nasional Indonesia tidak memihak pihak manapun dan semua pihak memiliki hak yang sama.
  4. Efektif dan relevan, artinya dapat memfasilitasi perdagangan karena tidak bertentangan dengan aturan yang berlaku.
  5. Koherensi, artinya pengembangan sertifikasi mengikuti perkembangan standar internasional agar kemajuan pasar Indonesia tidak tertinggal dan bisa mengikuti perdagangan internasional.
  6. Berdimensi pembangunan, artinya pengembangan standarisasi ini harus memerhatikan kepentingan publik dan kepentingan nasional.

Fungsi dan Manfaat SNI

Secara umum, fungsi dan manfaat SNI adalah sebagai berikut:

  1. Menjamin keamanan sebuah produk.
  2. Meningkatkan kualitas produk.
  3. Mendorong produsen untuk menghasilkan produk dengan standar kualitas tertentu.
  4. Membangun persaingan bisnis yang sehat.
  5. Membantu produsen dalam memperluas jangkauan pasar.
  6. Meningkatkan daya saing industri dalam negeri dan mendorong produk-produk dalam negeri agar mampu bersaing dengan produk asing.
  7. Membantu konsumen dalam mendapatkan produk yang berkualitas.
  8. Melindungi konsumen dan meningkatkan kepuasan.

Cara Daftar SNI

Setelah mengetahui apa itu SNI dan beberapa manfaat serta fungsi SNI, selanjutnya mari kita bahas bagaimana cara mendaftarkan produk ke Standar Nasional Indonesia. Berikut tahapan dan panduannya:

  1. Isi Formulir Permohonan SPPT SNI

Pertama, cara dan langkah mendaftarkan SNI yaitu dengan mengisi formulir permohonan SPPT SNI (Sertifikasi Produk Penggunaan Tanda SNI). Dalam tahapan ini ada dokumen atau berkas yang perlu kamu disiapkan yaitu fotokopi sertifikat Sistem Manajeman Mutu ISO 9001:2000 yang sudah dilegalisir. Perlu diketahui bahwa sertifikat ini didapatkan dari Lembaga Sertifikasi Sistem Mutu (LSSM) yang diakreditasi oleh Komita Akreditasi Nasional (KAN). Bila produkmu didatangkan dari luar negeri, kamu perlu menyiapkan sertifikat LSSM negeri asal produk yang diakui KAN.

  1. Verifikasi Pendaftaran

Setelah mengisi formulir SPPT SNI, kamu harus melakukan verifikasi pendaftaran. Proses verifikasi ini dilakukan dengan cara memeriksa jangkauan lokasi audit dan kemampuan memahami bahasa setempat. Jika proses verifikasi selesai dilakukan, kamu akan mendapat invoice rincian biaya yang harus dibayar.

  1. Audit Sistem Manajemen Mutu Produsen

Berikutnya, cara mendaftarkan produk ke Standar Nasional Indonesia adalah melakukan audit atau pemeriksaan penerapan manajemen mutu. Pemeriksaan ini dilakukan dengan melihat kelengkapan dokumen sistem manajemen mutu produsen. Bila ditemukan ada kekurangan, maka kamu harus melengkapinya dalam waktu dua bulan.

  1. Menguji Sampel Produk

Setelah dilakukan audit, tim sertifikasi akan datang ke lokasi produksi bisnismu untuk pengambilan sampel produk. Sampel yang diambil ini akan diuji dengan waktu minimal 20 hari kerja. Jika hasilnya belum memenuhi standar, maka kamu diharuskan meningkatkan mutu produk lagi.

  1. Keputusan Sertifikasi dan Pemberian SPPT SNI

Terakhir, langkah pendaftaran SNI adalah mengaudit hasil uji. Semua bukti hasil uji sampel produk nantinya akan ditinjau oleh tim terkait. Jika dalam proses peninjauan produkmu dinyatakan lolos, maka sertifikasi akan diberikan kepada produsen. Perlu diketahui bahwa menurut Peraturan Pemerintah No. 63 tahun 2007, biaya pengurusan sertifikasi SNI berkisar antara Rp10-40 juta.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Yang Menarik di Bulan Ini

To Top
×