Film tak hanya sebagai hiburan saja namun juga bisa memotivasi seseorang menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Film mampu memberikan semangat bagi mereka yang sempat putus asa untuk mencapai tujuannya. Film juga memberikan ide bisnis dan sarat akan pesan moral yang bisa anda gunakan dalam menjalankan bisnis. Salah satu film yang banyak mengajarkan anda banyak hal tentang bisnis ialah padman. Padman merupakan film dari India yang dibintangi oleh akhsay Kumar dan diangkat berdasarkan kisah nyata.
Ceritanya sendiri mengenai lakmi seorang tukang yang saking mencintai istrinya ia membuatkan pembalut buatannya sendiri agar sang istri tak memakai kain kotor saat menstruasi. Kala itu satu bungkus diharga 55 Rupee dan tak semua wanita bisa membelinya. Para wanita India akan mengenakan kain untuk menghambat darah yang keluar dan tidur di luar rumah.
Semua bisnis yang sukses kebanyakan dimulai dari ide gila
Dari film padman anda akan memahami kebanyakan bisnis sukses selalu dimulai dari ide gila. Bayangkan hanya demi membuat sebuah pembalut dan mendapat feedback dari penggunanya Laksmi harus dicapai sebagai pria mesum. Ia diolok-olok bahkan istrinya juga kecewa dengan ide gilanya.
Tak semua yang keliatan benar berarti benar
Saat membuat sampel pembalut pertamanya ia hanya mengandalkan kapuk dan kain serta melekatkan dengan lem sepatu. Kelihatan dari bentuk pembalut yang dimilikinya tak beda jauh dengan yang dijual dipasaran. Ia yakin bahwa pembalut yang dibuatnya sudah benar dan dapat menolong sang istri. Hasilnya malah pembalut yang dibuatnya malah salah kaprah dan menyusahkan sang istri.
Berpikirlah simpel
Di dalam film ini Laksmi secara terang-terangan menyatakan bahwa bisnis pembalutnya saat ini bisa berhasil karena ia selalu berpikir simpel. Ketika sang istri menolak menggunakan sampel pembalut yang sudah diperbaharui pembuatannya maka Laksmi mulai mencari wanita lain yang Sudi menggunakan pembalut miliknya. Saat seorang profesor mengolok dirinya karena terlalu jauh bermimpi untuk bisa membuat pembalut miliknya sendiri ia malah disibukkan untuk mencari cara bagaimana bisa membuat mesin pembuat pembalut.
Jangan berhenti mencoba walau gagal berkali kali
Laksmi menyadarkan anda bahwa dalam bisnis sangat maklum untuk gagal berkali-kali. Tak usah takut akan kegagalan karena dari kegagalan tersebut anda akan menemukan kesempatan. Setiap kesempatan yang dimiliki akan memberikan Anda lebih banyak cara untuk menuju kesuksesan. Bayangkan berapa kali Laksmi gagal untuk membuat mesin pembalutnya sendiri. Berapa kali ia gagal menyakinkan para perempuan untuk menggunakan pembalut yang dimilikinya walaupun harga yang dikenakan atas pembalutnya hanya 2 Rupee saja. Harga yang murah pun sulit untuk menyakinkan para perempuan India untuk menggunakan produk yang dimilikinya.
Jangan hanya berpikir tentang uang
Laksmi menekan bahwa dalam berbisnis hanya memikirkan tentang uang saja. Bisnis juga butuh kerja keras dan kemampuan untuk memperbaiki produk menjadi lebih baik. Dalam film ini awalnya laksmi hanya membantu para perempuan untuk mendapatkan pembalut dengan harga yang lebih murah.
Pembuat mesin pembalut kini menjadi wirausahawan sosial yang berhasil di India. Padman yang diangkat dari kisah arunachalam muruganantham ini juga sukses dipasaran. arunachalam muruganantham juga masuk dalam 100 tokoh paling berpengaruh di dunia versi Forbes. Kini arunachalam muruganantham menjadi wirausahawan sosial dan masih terus membuat mesin pembuat pembalut hingga ke 106 negara.