Emas menjadi pilihan investasi banyak orang yang ingin menyimpan uangnya dalam bentuk asset. Kelebihan emas sendiri lebih stabil harganya dan mudah sekali dicairkan. Tak hanya anda para wirausahawan muda yang senang bisnis investasi emas karena para ibu-ibu juga menggemarinya. Saking populernya emas ada pula yang membuatnya jadi obyek arisan. Selain berinvestasi emas dalam bentuk batangan kebanyakan masyarakat lebih gemas investasi dalam bentuk perhiasan emas. Saking populernya inilah ada pula pihak yang tak bertanggung jawab memanfaatkannya sebagai salah satu obyek penipuan. Untuk itu anda perlu mengantisipasi dan mengenali ciri-ciri investasi emas bodong sebagai berikut :
Uang Muka
Investasi emas bodong biasa mengiming-imingkan targetnya pengembalian yang tinggi dengan resiko 0 %. Selain itu mereka juga akan meminta uang muka untuk proses investasi agar berjalan lancar. Mereka akan sedikit demi sedikit meminta uang secara terus menerus dengan alasan semakin besar modal uang muka yang disetorkan maka makin tinggi pula keuntungan yang anda dapatkan.
Terdapat Level Dalam Produk Investasinya
Selanjutnya terdapat sistem level dalam investasinya. Biasanya tersedia tiga level paket yang ditawarkan yakni level paket gold,silver dan platinum. Perbedaanya terdapat pada keuntungan yang ditawarkan dan kewajiban yang dimiliki setiap level berbeda satu dengan lainnya.
Legalitasnya Perlu Dipertanyakan
Selanjutnya dari segi legalitas investasinya masih meragukan. Ada baiknya anda menggali lebih dalam perusahaan yang menawarkan investasi emas pada anda apakah terdaftar di otoritas jasa keuangan atau tidak. Lebih baik hindari perusahaan yang belum jelas reputasinya dalam berinvestasi emas. Selain mengeceknya di OJK anda juga bisa menelusuri informs perusahaan tersebut di Bapepam –LK maupun Bappepti.
Ciri-Ciri Investasi Emas Bodong Ala OJK
Otoritas jasa keuangan juga memonitoring investasi emas karena banyaknya peminat. Otoritas jasa keuangan bahkan merilis ciri-ciri investasi emas bodong sebagai berikut :
- Investasi bodong biasa menawarkan keuntungan di luar batas kewajaran dan diklaim dapat memberikan keuntungan dalam waktu singkat
- Para pelaku penipuan ini lebih condong dalam perekrutan sehingga dana anggotanya yang direkrut tersebut bisa terus dimintai
- Kegiatan usahanya lebih menyerupai skema ponzi dengan menuntut anggotanya terus menggelontorkan dana
- Tidak ada kejelasan dalam struktur kepemilikan, kegiatan usaha dan alamat domisilinya bahkan struktur kepengurusannya
- Jika ia menelurkan sebuah produk maka kualitas yang dimiliki produk tersebut tidak sebanding dengan harganya
- Adanya bonus yang diberikan hanya saat anda berhasil merekrut anggota baru
- Tidak ada kejelasan dalam bagaimana perusahaan mengelola investasinya
Tak hanya itu ada pula yang menipu konsumen dengan memberikan emas palsu. Anda perlu mengetahui ciri-ciri emas palsu dan asli berikut ini agar tidak ikut merugi.
- Perhatikan Tanda Resmi dan Warnanya
Untuk mengetahui emas yang ditawarkan ke anda ini asli atau palsu bisa dilakukan pengecekan tanda resmi dan warnanya. Emas yang asli biasa dilengkapi dengan stempel karatnya serta warnanya yang jelas.
- Gunakan Magnet
Selanjutnya yang paling mudah untuk mengetahui emas yang ditawarkan ke anda itu asli atau palsu ialah dengan memakai magnet. Jika emas tersebut tertarik maka bisa dipastikan bahwa logam mulia yang anda dapatkan asli. Ada pula yang menggigit emas untuk mengetahui apakah emas tersebut asli atau tidak. Namun hal ini sangat tidak disarankan karena dapat merusak logam mulia yang anda miliki.
Ada baiknya dalam berinvestasi emas gunakan perusahaan yang sudah jelas reputasi dan kelegalannya.