Instagram saat ini memang telah menjadi primadona banyak orang, termasuk para pebisnis. Dari besarnya peluang meningkatkan pejualan, membuat para pebisnis tak melupakan Instagram sebagai salah satu teknik marketing yang dijalankan. Kemudian untuk bisa membuat banyak konsumen yang membeli dari akun Instagramnya, para pebisnis tak jarang yang kemudian membeli followers. Di beberapa platform memang tidak sedikit pihak yang menawarkan penjualan followers untuk meningkatkan popularitas akun tertentu yang diinginkan. Dan faktanya memang jumlah followers Instagram memiliki pengaruh yang besar untuk membuat akun bisnis terlihat populer dan juga menarik perhatian publik. Tapi dibalik semua keuntungan tersebut ternyata ada beberapa hal yang membuat followers ini memiliki risiko buruk bagi bisnis. Nah berikut ini adalah beberapa alasan dan risiko yang membuat Anda seharusnya berpikir dan sebaiknya tidak melakukan pembelian followers.
- Mayoritas Followers Adalah Akun Robot
Pertama, hal dan alasan yang seharusnya membuat Anda membatalkan rencana membeli followers yakni adanya fakta bahwa mayoritas akun robot pada akun Instagram tersebut. Akun robot sendiri adalah akun yang tidak asli yang dibuat dan jalankan oleh mesin. Maka dari itu akun robot ini sesungguhnya adalah akun palsu yang dibuat asal-asalan oleh pihak penjual akun followers. Karena yang didapatkan adalah akun palsu maka hal ini bisa membuat akun bisnis Anda juga terlihat atau terkesan palsu. Sebab dalam followers palsu tersebut meski jumlahnya banyak, tidak mencerminkan konsisi bisnis yang sebenarnya. Jadi jangan mudah tertipu ketika Anda ditawari penjualan followers dengan jargon “bukan akun robot”. Sebab sangat mustahil bila jasa penjualan followers tadi menggunakan akun asli semua.
- Followers Bersifat Pasif
Alasan berikutnya yang perlu Anda waspadai dan perlu dipikirkan saat ditawari oleh penjual followers yaitu pasifnya akun followers. Oke mungkin Anda akan mendapati jumlah followers akun bisnis yang meningkat dari pembelian followers tersebut. Tapi Anda harus paham satu hal bahwa akun yang memfollow Anda bersifat pasif. Karena akun followers tersebut adalah akun robot yang dijalankan mesin, tentu saja mereka tidak seperti akun-akun lainnya yang dimiliki orang yang aktif. Dari pasifnya followers tersebut maka Anda tidak akan mendapatkan respon apapun seperti like atau komentar saat Anda memposting sesuatu. Karena followers yang didapatkan adalah akun pasif, maka Anda juga jangan berharap bisa mendapatkan pembelian dari followers palsu tersebut.
- Jumlah Followers Akan Berkurang
Mungkin saat pertama kali setelah melakukan pembelian followers ini Anda akan mendapati jumlah pengikut akun bisnis dalam jumlah yang banyak. Tapi jangan bangga dulu, sebab seiring waktu jumlah followers Anda bisa berkurang. Mengapa hal ini bisa terjadi? Sebab dalam akun followers tersebut bisa jadi ada beberapa akun aktif yang dimiliki orang. Tapi setelah mereka mendapati bahwa mereka mengikuti akun yang tidak diinginkan, mereka bisa saja kemudian melakukan unfollow. Hal lain yang bisa membuat followers berkurang adalah akun robot yang ter-suspend oleh pihak Instagram.
- Reputasi Bisnis Bisa Tercoreng
Anda yang ingin fokus untuk menghadirkan bisnis yang kredibel dan memiliki reputasi baik, sebaiknya Anda menghindari pembelian followers akun Instagram. Mengapa? Sebab akun robot yang menjelma menjadi followers, bisa membuat reputasi bisnis bisa tercoreng. Kenapa demikian? Sebab saat ini publik sangat cerdas untuk menilai apakah sebuah akun Instagram memiliki followers palsu dan tidak. Dengan beberapa tools yang ada, maka followers palsu ini memang bisa diketahui dengan mudah. Nah bila akun bisnis Anda sudah diketahui memiliki followers palsu yang didapat dengan cara membeli, maka reputasi bisnis Anda akan tercoreng.
- Akun Berisiko Ditutup atau Diblokir Instagram
Terakhir, alasan yang harus Anda pahami kenapa Anda sebaiknya tidak membeli followers adalah risiko ditutupnya akun. Pihak Instagram memang memiliki beberapa peraturan yang harus dipatuhi setiap pengguna. Nah salah satu aturan tersebut adalah kecurangan penggunaan akun-akun tak wajar untuk meningkatkan followers. Apalagi dengan kecanggihan alat yang dimiliki pihak Instagram untuk mendeteksi akun robot dan aktivitas penambahan followers secara massif dan tidak wajar, maka peluang akun Anda ditutup atau diblokir akan semakin besar. Jika akun bisnis Anda sudah diblokir maka tamatlah akun Instagram dan strategi bisnis Anda tersebut.
