Mungkin sebagian besar dari anda sudah seringkali mendengar kata anak-anak hypebeast dan brand-brand mahal yang bisa membuat seseorang disebut sebagai anak hypebeast. Meski begitu, tidak semua orang yang memakai pakaian atau produk hype bisa dikategorikan dalam hypebeast. Hal ini karena, Gaya Hidup anak hypebeast ini sendiri lebih banyak ada di kota-kota besar dan terkesan konsumtif yang menghambur-hamburkan uang.
Meski begitu jika anda peka sebenarnya gaya hidup para hypebeast ini bisa anda jadikan sebagai sebuah peluang untuk usaha. Salah satunya adalah peluang usaha jasa perantara menjual barang hypebeast lewat media sosial. Untuk itulah jail ini kita akan membahas tentang cara menangkap peluang usaha jasa perantara menjual barang hypebeast lewat media sosial, namun sebelumnya kita mengenal terlebih dahulu apa itu hypebeast.
Pengertian Hypebeast
Hypebeast sendiri berasal dari kata Hyper yang berarti menggilai, mengikuti atau menggunakan, dan dari kata Hype yang berarti trend berpakaian yang sedang booming supaya tetap bisa terlihat kekinian dan stylish. Trend Hypebeast saat ini sedang menjamur di kalangan anak millennial, terutama anak millennial yang ada di kota besar seperti Jakarta yang berkantong tebal. Bahkan tidak sedikit dari mereka yang rela merogoh kocek dan mengeluarkan uang hingga puluhan juta rupiah hanya untuk membeli outfit dan sneakers saja. Outfit dan Sneakers bekas yang langka itupun akan dijadikan sebagai sebuah perburuan untuk mereka. Jadi tidak heran apabila mereka sampai berani mengeluarkan uang lebih dari Rp 5 jutaan hanya untuk memiliki pakaian atau sepatu brand-brand ternama.
Jenis-Brand/Produk Hypebeast
Nah dari beragam jenis merek atau brand ternama yang biasanya sangat digandrungi oleh anak-anak hypebeast, brand Supreme berada di urutan yang paling atas. Brand yang berasal dari Amerika serikat ini berhasil memikat pasar indonesia dengan berbagai produknya seperti kaos dan lain sebagainya. Ada juga brand favorit Hypebeast yang ada di urutan kedua adalah A Bathing Ape atau yang lebih dikenal dengan singkatannya BAPE. Brand yang berasal dari Jepang ini merupakan brand yang juga menjadi buruan dari kaum millennial yang termasuk dalam hypebeast karena desainnya yang sederhana dan unik.
Selain kedua brand tersebut, masih banyak lagi brand terkenal lainnya yang biasa digunakan oleh hypebeast misalnya seperti Air Jordan, Adidas, Anti Social club (ASSC), Stone dan lain sebagainya. Seorang Hypebast sendiri, umumnya hanya mengetahui brand-brand yang original dan sering didengar serta mempunyai harga jual yang fantastis luar biasa mahal saja.
Tujuan Menjadi Hypebeast
Tujuan utama seseorang menjadi Hypebeast ini biasanya adalah bagaimana mereka dapat berpenampilan semenarik mungkin dengan memakai brand-brand ternama untuk di pamerkan kepada orang-orang yang ada dilingkungan sekitarnya. Pada umumnya seorang hypebeast ini akan memperoleh kepuasan tersendiri apabila telah memakai brand ternama, meskipun brand atau barang tersebut belum tentu ukurannya akan cocok di badan mereka.
Sangat penting untuk diingat apabila berminat menjadi seorang Hypebeast , maka harus menggunakan 100% brand yang original dan bukan KW atau supercopy, karena bila brand tersebut terbukti palsu oleh anak Hype yang lainnya maka pasti orang itu akan mendapatkan hujatan dan dibully. Untuk bisa menjadi hypebeast ini sendiri, maka seseorang hanya harus memakai brand-brand yang terbilang sangat mahal harganya. Jadi para hypebeast biasanya tidak akan perduli masalah harga yang penting mereka bisa mendapatkan barang yang mereka inginkan.
Cara Memanfaatkan Peluang Usaha dari Gaya Hidup Hypebeast
Tentunya dibalik gaya hidup anak millennial hypebeast yang glamor tersebut selalu ada saja sebuah peluang usaha baru yang terbilang sangat menjanjikan untuk dicoba. Salah satunya adalah dengan menggunakan dan memanfaatkan akun media sosial anda seperti instagram atau forum jual beli. Selanjutnya kumpulkan follower sebanyak-banyaknya dan anda bisa membuka jasa perantara barang Hypebeast melalui media sosial yang anda miliki.
Anda bisa menetapkan tarif anda sendiri sesuai dengan keinginan anda. Sebagai contoh sebut saja apabila posting di story satu kali Rp 200 ribu, di feet Rp 500 ribu dan untuk paket all in nya bisa anda kasih tarif Rp 600 ribu. Meski begitu untuk besar kecilnya tarif ini sendiri sepenuhnya tetap tergantung dari anda sendiri. Selain itu dari segi prospek bisnis yang satu ini termasuk salah satu jenis bisnis yang cukup prospektif, jadi tidak ada salahnya jika anda ingin mencoba peruntungan di bisnis ini.