Jangan putus asa walau gagal berbisnis di usia muda. Kesuksesan dalam bisnis tak memandang waktu. Anda yang berusia diatas 50 tahunan bahkan mampu mencapai kesuksesan tersebut. Asal anda tak pernah putus asa dan mau belajar dari kegagalan yang sekarang ini dialami. Berikut ini beberapa pebisnis yang sukses saat lanjut usia yang bisa anda jadikan motivasi dan inspirasi :
Harland Sanders, Cikal Bakal KFC
Anda penggemar fried chicken khususnya merek KFC? Bila iya tentu anda kenal dengan Colonel Sanders yang terpampang pada kemasan produk KFC. Harland David Sanders merupakan pebisnis Amerika yang menemukan KFC saat usianya tidak muda lagi. Pria kelahiran 9 September 1890 tersebut mendirikan KFC ketika usianya baru 65 tahun. Pada usia itulah ia mulai mewaralabakan bisnis ayamnya. Untuk menemukan resep ayam goreng yang anda gemari tersebut Colonel Sanders membutuhkan waktu 9 tahun lamanya. Pada 1952 Sanders rela menjual property yang dimiliki untuk berkeliling dari kota ke kota. Ia menawarkan resep ayam gorengnya yang sayang ditolaklebih dari 1000 restoran. Untungnya pada restoran ke 1008 lah ada pihak yang ingin bekerja sama dengannya. Sanders pun meninggal 16 Desember 1980 akibat Leukimia dan Pneumonia namun KFC masih ada hingga kini.
Soichiro Honda, Pioner Honda
Merk Honda cukup dikenal di Indonesia khususnya dalam hal pengadaan kendaraan roda dua atau sepeda motor. Ternyata pendiri Honda baru mencicipi kesuksesan brand dari Jepang tersebut ketika berada di usia 42 tahun. Apalagi kala itu perusahaan otomotif Jepang lebih dikenal Toyota ketimbang Honda. Sejak kecil Soichiro sudah akrab dengan reparasi sepeda walau tanpa pendidikan formal. Biarpun begitu ia pernah magang di bengkel pada 1922 selama 6 tahun. Ia juga suka balapan otomotif bahkan mampu menciptakan rekor pada 1936. Untuk mendirikan perusahaan miliknya bukanlah hal yang mudah. Terlebih ia pernah ditolak menjadi insinyur di Toyota Motor Corporation dan menganggur beberapa waktu setelahnya.
Biarpun begitu ia pantang menyerah dan mendirikan perusahaan sepeda motor dari memanfaatkan mesin bekas perang. Walau sepeda motornya sukses kala itu namun Honda terancam bangkrut. Untungnya ia kemudian bertemu dengan Takeo Fujisawa yang membuat perusahaan sepeda motor tersebut bangkit dari keterpurukkan keuangan.
Ariana Huffington, Pentolan Huffington Post
Selain para pria diatas ada pula sosok wanita yang menuai kesuksesan ketika berusia senja. Ia adalah Ariana Huffington yakni direktur dan pemimpin redaksi online The Huffington Post. Ariana sendiri sejak kecil berada di lingkungan jurnalistik karena sang ayah juga bekerja di dunia jurnalistik. Huffington Post sendiri baru diluncurkan Mei 2005 dimana ia menulis berita dan kritikan dalam bentuk blog. 2 tahun setelahnya The Huffington Post mulai dikenal banyak orang. Ia mencicipi kesuksesan surat kabar yang dirintisnya pada usia 54 tahun. Sebelum mendirikan surat kabar ini Ariana bekerja sebagai kontributor untuk media besar seperti Vogue, The Daily Mail hingga Cosmopolitan.
Untuk meraih kesuksesan seperti sekarang Ariana rela mengurangi jam tidurnya. Ia bahkan pernah pingsan dan melukai tulang pipi saat mengerjakan proyek The Huffington Post. Ibu drai dua anak ini biarpun kehidupan rumah tangga tak semulus karirnya namun ia pantang menyerah. Ia selalu menekankan untuk percaya akan kemampuan diri, jangan hanya terpaku pada pekerjaan dan luangkan waktu untuk menikmati dunia sebentar. Tidak lupa berbuat baiklah pada orang disekitarmu. Jadi setelah melihat perjalanan karir pebisnis diatas, apakah anda akan menyerah dalam mendirikan bisnis anda saat ini?