Keuangan

Pengelolaan Keuangan yang Harus Anda Lakukan Agar Tak Kehabisan Uang di Masa Isolasi

pengelolaan-keuangan-masa-pandemi

pengelolaan keuangan masa pandemi/https://correcto.id/

Masa pandemi Covid-19 memang membuat segalanya menjadi sulit. Roda ekonomi yang melambat membuat banyak orang harus mengalami merasakan penurunan pendapatan bahkan nihil akibat PHK (Pemutusan Hubungan Kerja). Apalagi dengan adanya peraturan dari pemerintah untuk membatasi pergerakan sosial masyarakat dengan konsep PSBB, maka akan semakin sulit bagi masyarakat untuk menaikkan penghasilan. Dari sinilah kemudian banyak pakar finansial dan perencana keuangan, termasuk Prita H. Ghozie menyarankan agar setiap orang pada masa wabah virus corona ini untuk melakukan pengelolaan keuangan secara bijak dan ketat. Sebab menurut Prita, waktu berakhirnya pandemi yang tidak menentu akan menjadi sesuatu yang sangat mengkhawatirkan. Maka dari itu kemudian Prita Ghozie menyarankan agar setiap orang bisa mengelola keuangan dengan sangat baik supaya tidak kehabisan uang di masa isolasi atau karantina. Lalu bagaimana cara untuk bisa mengelola keuangan di masa pandemi ini? Berikut ulasannya menurut Prita Ghozie.

  1. Living (Biaya Hidup)

Pertama, pengelolaan kauangan yang harus dilakukan pada masa pandemi agar tak kehabisan uang di masa isolasi adalah dengan merancang kebutuhan pada kategori living atau biaya hidup. Untuk biaya hidup ini Prita menyarankan untuk mengalokasikannya sebesar 70 persen dan lebih tinggi dari biasanya. Mengapa demikian? Sebab pada masa pandemi ini kita harus memenuhi beberapa kebutuhan lain seperti pembelian masker, hand sanitizer dan suplemen atau obat imunitas guna pencegahan virus corona. Menurut Prita, kesehatan pada masa pandemi ini nilainya sangat penting dibanding hal lain. Meski ada asumsi bahwa pengobatan untuk Covid-19 ini ditanggung negara, tapi apakah ada jaminan Anda akan sehat setelah itu? Dari sinilah nilai kesehatan di masa pandemi ini sangatlah besar. Maka dari itu alokasi anggaran untuk biaya hidup yang mencapai 70 persen ini dianggap sebagai sesuatu yang tidak berlebihan. Beberapa alokasi anggaran untuk biaya hidup lain di masa pandemi ini antara lain sembako, cicilan, zakat serta biaya atau tagihan bulanan lain.

  1. Saving (Menabung)

Berikutnya, cara pengelolaan keuangan yang hars dilakukan agar tak kehabisan uang di masa pandemi adalah dengan menabung (saving). Masa pandemi yang tidak bisa diprediksi kapan berakhirnya ini membuat siapapun memang harus pandai-pandai menabung. Alih-alih menghambur-hamburkan uang untuk membeli hal-hal yang tidak terlalu penting, di masa pandemi Anda malah diharuskan menyimpan uang dengan porsi yang lebih banyak. Kegiatan saving di masa pandemi ini sendiri tidak hanya berwujud menabung secara umum, tapi hal ini juga bisa berwujud kegiatan investasi dan membuat anggaran dana darurat. Untuk besaran dana untuk menabung di masa pandemi tersebut, Prita menyarankan agar seseorang bisa menganggarkan sebesar 30 persen dari gaji atau per-bulan.

  1. Playing (Bermain)

Terakhir, pengelolaan keuangan yang harus dilakukan saat masa pandemi supaya tidak kehabisan uang adalah dengan menihilkan anggaran untuk bermain (playing). Jika pada tahun-tahun sebelumnya Anda selalu mengalokasikan dana untuk kegiatan rekreasi, maka di tahun ini anggaran tersebut akan sia-sia bila dilakukan. Mengapa demikian? Sebab, kegiatan rekreasi atau playing bila dilakukan pada masa pandemi ini sangat berisiko besar menularkan virus corona. Jadi dari sinilah maka alokasi anggaran untuk bermain ini lebih baik dinihilkan dan dipindahkan ke dua sektor sebelumnya yakni biaya hidup atau terlebih untuk tabungan (saving).  Dengan memindahkan anggaran hiburan (playing) ke anggaran lain terutama saving, maka Anda akan bisa membuat keuangan tetap terjaga hingga masa pandemi yang tak jelas ini berakhir.

“Alokasi untuk playing saat ini jatahnya nol. Sementara nol sampai nanti sudah bisa mengatur keuangannya, bisa naik perlahan,” kata Prita.

Itulah beberapa cara melakukan pengelolaan keuangan yang harus dilakukan agar tak kehabisan uang selama masa pandemi menurut Prita Ghozie. Ingat bahwa tidak jelasnya waktu berakhirnya masa pandemi ini membuat Anda memang harus mengubah cara pengelolaan keuangan selama ini. Tentu hal ini tidak selamanya dilakukan karena setelah pandemi berakhir, Anda bisa melakukan pengelolaan seperti biasa lagi.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Yang Menarik di Bulan Ini

To Top
×