lockdown-indonesia/https://www.rugbypass.com/
Sekali lagi walau pemerintah hingga sekarang belum memberlakukan lockdown untuk mengatasi virus corona, namun kebijakan ini bukan tidak mungkin nantinya bisa diambil. Lockdown sendiri memang bukan keputusan yang mudah. Pasalnya ada banyak dampak yang besar dari pemberlakuan kebijakan ini. Salah satu dampak besar yang bisa muncul tentu disektor ekonomi yang terhenti pergerakannya. Kabar buruknya, Indonesia atau Jakarta yang sektor ekonominya masih didominasi oleh para pekerja di sektor informal, membuat masyarakat menengah ke bawah juga akan merasakan dampaknya bila locokdown ditetapkan. Nah berikut ini adalah beberapa profesi yang akan merasakan dampak paling nyata dari pemberlakuan lockdown.
- Driver
Profesi pertama yang akan merasakan dampak paling nyata dari pemberlakuan lockdown adalah para driver. Entah itu driver online atau offline, maka ketika lockdown diterapkan maka para driver ini tidak akan bisa lagi bekerja. Meski ada beberapa driver yang memanfaatkan jaringan online untuk menerima order, tapi dalam bekerja mereka harus keluar rumah untuk mengantar. Lockdown sendiri memang mengharuskan siapapun berdiam diri di rumah. Bila ada yang keluar rumah maka bisa dikenakan sanksi. Nah ketika lockdown ditetapkan, tentu para driver ini tidak bisa bekerja lagi karena pelarangan. Nah bila driver tidak bisa bekerja maka pastinya mereka akan kehilangan penghasilan. Tentu para driver yang sering mengandalkan kerja di luar, maka lockdown yang diterapkan akan sangat memukul.
- Pedagang
Tidak hanya para driver saja yang tidak bisa bekerja. Tapi ketika lockdown diterapkan maka para pedagang pun tidak bisa lagi menjalankan aktivitasnya mencari uang. Walau beberapa pedagang ada yang memanfaatkan jaringan online untuk menjual produknya. Namun saat jasa ekspedisi yang berhenti beroperasi saat lockdown, maka orderan pun tidak lagi bisa diproses. Dari sinilah maka saat lockdown dimana masyarakat yang tidak diperbolehkan keluar rumah, maka pedagang pun akan tidak akan bisa bekerja dan tidak bisa mendapatkan penghasilan. Dan tentu bila kebijakan lockdown diambil pemerintah maka para pedagang pun akan merasakan dampak paling parah.
- Pegawai atau Karyawan Swasta
Berikutnya, profesi yang akan merasakan dampak paling nyata dari kebijakan lockdown bila diterapkan adalah para pegawai atau karyawan swasta. Pegawai atau karyawan swasta memang yang akan paling merasakan dampak dibanding pegawai negeri. Sebab bila pegawai negeri, mereka sudah pasti mendapatkan jaminan gaji meski diterapkan lockdown. Tapi bagaimana dengan para karyawan atau pegawai swasta yang tidak digaji negara. Tentu saat lockdown diterapkan maka mereka mungkin saja tidak mendapatkan gaji dari perusahaan. Sebab perusahaan bisa saja berdalih bahwa tanpa ada pegawai yang bekerja maka tidak ada penghasilan yang diterimanya. Nah dari sini tentu bila lockdown diterapkan maka para pegawai atau karyawan swasta bisa saja mendapatkan pukulan yang cukup telak.
- Buruh Harian
Jangan lupakan juga para buruh harian yang bekerja di beberapa tempat seperti pabrik, pasar dan pengembang atau developer. Para pekerja pabrik, kuli bangunan atau kuli panggul di pasar ini memang akan langsung merasakan dampak ketika lockdown diterapkan. Sebab saat lockdown diterapkan tentu mereka tidak akan bisa bekerja lagi. Saat pekerjaan dan penghasilan mereka sangat tergantung pada kesehariannya bekerja, tentu lockdown akan membuat mereka sangat terpukul.
- Pegiat Pariwisata dan Perjalanan
Terakhir, profesi yang akan merasakan dampak paling nyata dari pemberlakukan kebijakan lockdown adalah para pegiat pariwisata dan perjalanan. Sebelum lockdown saja sebenarnya para pegiat pariwisata dan perjalanan ini sudah merasakan dampaknya. Sebab ketika pandemi virus corona ini sudah menyebar di beberapa negara, maka banyak orang yang lebih memilih tidak bepergian ke luar negeri. Tapi dampak ini akan semakin besar dirasakan para pegiat pariwisata dan perjalanan bila kemudian lockdown diterapkan. Pasalnya, tidak hanya jalur luar negeri saja yang tidak bisa dilayani, namun beberapa atau hampir semua rute perjalanan di dalam negeri juga tidak bisa dilakukan. Nah dari sinilah maka mereka para pegiat pariwisata dan perjalanan juga akan merasakan dampak dari kebijakan lockdown ini bila memang diterapkan nantinya.
