Buya Hamka merupakan salah satu sastrawan Indonesia yang memiliki nama lengkap Abdul Malik Karim Amrullah. Ia lahir pada 17 Februari 1908 di Sungai Batang, Sumatera Barat. Beberapa karyanya juga pernah diangkat menjadi film dan meraih kesuksesan seperti tenggelamnya kapal Van Der Wijck dan dibawah lindungan Ka’bah. Kisah hidup Buya Hamka sendiri kabarnya juga diangkat dalam film yang nantinya diperankan oleh Vina G Bastian. Buya Hamka yang merupakan ketua MUI pertama ini juga memiliki beberapa kutipan tentang kehidupan yang cukup mengena di hati.
“Kalau Hidup Sekadar Hidup, Babi Di Hutan Juga Hidup. Kalau Bekerja Sekadar Bekerja, Kera Juga Bekerja”
Kutipan satu ini memang cukup menyentil hati apalagi seperti yang kita ketahui bahwa kebanyakan waktu anda dihabiskan untuk dua hal yakni bekerja dan rumah tangga. Buya Hamka menyinggung agar anda tak hanya sekedar hidup tanpa melakukan apapun. Hidup seseorang tak akan berubah tanpa adanya niat untuk diri sendiri merubahnya. Seseorang perlu bekerja untuk merubah nasibnya sendiri. Tidak hanya bekerja saja namun anda perlu bekerja cerdas agar hidup anda lebih bermakna untuk diri sendiri dan orang lain.
“Kecantikan Yang Abadi Terletak Pada Keelokan Adab Dan Ketinggian Ilmu”
Kecantikan diri yang nampak mata tentu sifatnya tak akan abadi. Ia akan sirna termakan usia dan hikayatnya kecantikan abadi ialah terlihat dari manner anda dan ilmu yang anda miliki. Cara anda bersikap selama hidup menjadi hal yang tersemat abadi di ingatanmu sekaligus orang lain. Ilmu juga menjadi kecantikan diri yang tak pernah lekang oleh waktu. Kecantikan satu ini bahkan bisa anda turunkan atau sebarkan dan bermanfaat bagi orang lain. Oleh karena itu jangan terlalu mengagungkan kecantikan visualmu namun belajarlah untuk memperbaiki kecantikan dalam diri yang jauh lebih berharga.
“ Menulislah Maka Engkau Akan Abadi”
Anda ingin hidup abadi? Jika iya maka menulislah. Raga boleh saja hancur namun kata-kata tak akan pernah mati walau berganti zaman bahkan teknologi. Buktinya meski Buya Hamka telah tiada pada 24 Juli 1981 namun ia tetap diingat karena kerja kerasnya dan kutipan serta karya sastranya yang hingga kini bisa anda temukan.
“Sebesar-Besar Atau Seberat-Berat Urusan, Jangan Dihadapi Dengan Muka Berkerut. Kerut Muka Itu Dengan Sendirinya Menambahkan Lagi Kerut Pekerjaan Itu”
Setiap hidup seseorang pasti selalu ada masalah namun jangan sampai anda menunjukkannya secara terang-terangan. Hadapi masalah dengan senyuman agar tidak merusak mood anda saat berinteraksi dengan orang lain. Setiap masalah yang anda hadapi pasti memiliki solusinya namun untuk menemukan solusi tersebut tak jarang butuh waktu yang cukup lama. Jadi jangan tekuk mukamu ya.
“Salah Satu Pengkerdilan Terkejam Dalam Hidup Adalah Membiarkan Pikiran Yang Cemerlang Menjadi Budak Bagi Tubuh Yang Malas”
Jangan jadi orang yang malas karena kemalasan tak hanya merugikan waktumu namun juga masa depanmu. Malas tak akan menunjukkan anda jalan menuju kesuksesan. Mungkin sesekali bermalas-malasan untuk mengistirahatkan tubuh yang lelah bekerja boleh-boleh saja namun tidak menjadi sebuah kebiasaan.
“ Semakin Banyak Ilmu Semakin Lapang Hidup, Semakin Kurang Ilmu Semakin Sempit Hidup”
Carilah ilmu setinggi mungkin tak hanya melalui institusi namun dari orang yang lebih berilmu dari anda. Ilmu tak hanya menambah wawasanmu namun juga menambah kemampuanmu untuk mampu berinovasi. Jadi mana dari kutipan diatas yang menurut anda paling berkesan di hati?