Ghozali Everyday/https://jateng.jpnn.com/
Nama Ghozali Everyday kini memang sedang jadi perbincangan hangat masyarakat Indonesia. Bagaimana tidak, statusnya sebagai miliarder atau orang kaya baru mendadak ia dapatkan tanpa disangka-sangka. Rezeki besar yang didapat Ghozali ini memang seperti durian runtuh. Pasalnya, ia memperolehnya dari foto selfie yang di-upload dan dijual tanpa sengaja di situs NFT OpenSea. Dari viralnya Ghozali tersebut tentu kita perlu memetik pelajaran yang ada. Nah berikut beberapa pelajaran berharga yang bisa kita ambil dari kisah Ghozali Everyday atau Sultan Gustaf Al Ghozali.
- Belajar Hal Baru
Pertama, pelajaran yang bisa kita ambil dari kisah viralnya Ghozali Everyday adalah belajar hal baru. Perkembangan yang semakin pesat memang membuat kita harus bisa mengikutinya dengan mempelajari hal-hal baru. Nah di zaman teknologi seperti sekarang, Ghozali mendalami NFT sekitar dua bulan dan mengunggah fotonya pada akhir tahun. Ketika itu dirinya berpikir hanya iseng dengan menjualnya di platform OpenSea.
“Kenal NFT dari kampus dan dari referensi internet. Awal alasan saya upload di NFT aslinya saya bayangin kayak NFT itu isinya 2D-3D atau gambar-gambar karya yang bagus. Aku mikirnya kaya lucu juga kalo salah satu kolektor ada yang punya muka saya. Aku nyangkanya sih nggak ada yang beli makanya harganya saya patok awal di 3 dolar,” ujar Ghozali.
- Giat Pasarkan di Media Sosial
Selain belajar hal baru, Ghozali juga cukup aktif melakukan promosi di media sosial. Dengan memanfaatkan media sosial Twitter dengan akun @Ghozali-Ghozalu, pria asal Semarang ini berusaha untuk menyapa pembeli dan mempromosikan karyanya. Dengan menggunakan bahasa Inggris, Ghozali pun perlahan mendapatkan respon dari konsumen. Setelah viral, kini followers-nya sudah lebih dari 20 ribu.
“My goal of taking pictures of myself for 5 years is just for this video and in the future for this year hopefully I will graduate from college and be able to take my graduation photo, it will be a cool trip,” tulis Ghozali di salah satu tweetnya.
- Konsistensi dan Kreativitas
Pelajaran berikutnya yang bisa kita ambil dari kisah viralnya Ghozali Everyday adalah konsistensi dan kreativitas. Kok kreativitas? Bukannya Ghozali cuma foto selfie doang? Jangan lihat dari foto selfie-nya, tapi lihatlah dari konsistensinya melakukan swafoto setiap hari selama 5 tahun. Di sinilah banyak orang termasuk pembeli yang menganggap apa yang dilakukan Ghozali sebagai kreativitas.
- Tidak Sombong dan Tidak Foya-foya
Meski sudah jadi miliarder dengan mengantongi Rp 1,5 miliar, Ghozali tidak lantas sombong dan kemudian foya-foya. Alih-alih foya-foya, pemuda berusia 22 tahun ini mengaku menggunakan uangnya untuk investasi. Ghozali sendiri bermimpi punya video animasi.
“Total pendapatan saya, sudah dapat pendapatan total Rp 1,5 miliar lebih. Ke depan uangnya buat investasi lagi. Berharap setelah lulus mau kerja di studio animasi buat cari pengalaman terus bikin studio animasi sendiri,” jelas Ghozali.
- Tetap Serius Meneruskan Pendidikan
Terakhir, pelajaran menarik yang bisa diambil dari viralnya Ghozali Everyday adalah keseriusannya untuk tetap meneruskan pendidikan. Walau sudah terbilang sukses dengan mengantongi pundi-pundi uang, Ghozali mengaku akan tetap terus melanjutkan studinya di Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Animasi 4 Dimensi Universitas Dian Nuswantoro (Udinus). Di kampus Unidus sendiri Ghozali termasuk mahasiswa berprestasi hingga dirinya memperoleh beasiswa dari kampus.
“Tahun ini pingin tetap lanjut, ini saya kan semester 7 semoga saja lulus tahun ini kayanya bakal keren kan soalnya awal foto lulus SMK terus di akhirnya bakal lulus kuliah pake toga wisuda. Biar ada awal sama endingnya,” tutup Ghozali.
