Chatib Basri merupakan ekonom, peneliti dan professional yang pernah menjabat sebagau menteri keuangan pada 2013-2014. Ia sering dijadikan konsultan para generasi milenial bila membahas tentang ekonomi tanah air. Wabah Corona yang sedang berlangsung saat ini juga melumpuhkan ekonomi dunia dan berimbas pada laju ekonomi di Indonesia. Sudah banyak pelaku usaha dipaksa gulung tikar karena wabah yang semakin cepat penyebarannya. Kebijakan lockdown diambil oleh negara-negara raksasa yang membuat kegiatan ekspor juga terganjal. Alhasil banyak pegawai dirumahkan bahkan di PHK karena tak ada penjualan.
Chatib Basripun melihat situasi yang cukup mengkhawatirkan ini. Langkah untuk mengamankan keuanganpun dibagikannya diantaranya ialah sebagai berikut :
Hentikan Bakar-Bakar Uang Untuk Startup
Strategi bakar-bakar uang oleh start p memang bukan rahasia umum. Khususnya bagi startup baru karena metode ini terbukti ampuh untuk menarik pelanggan baru. Startup dianjurkan tidak hanya fokus pada gross merchandise value melainkan operational expenses dan pembayaran gaji pegawai. Untuk memancing penjualan startup bisa menawarkan solusi atas kepanikan pasar. Sebagai contoh meningkatnya permintaan alat medis membuat harga kebutuhan ini juga melambung. Startup bisa sebagai pengawas atas harga yang ditawarkan kepada pelanggannya. Larangan menaikkan harga kebutuhan medis yang tidak masuk akal juga bisa menarik pelanggan baru.
Peluang Untuk Investasi Saham
Bagi anda yang ingin mencoba peruntungan di investasi saham maka sekarang adalah waktu yang tepat. Harga saham akan terus merosot selama wabah Corona berlangsung.Penurunan harga saham ini terjadi diberbagai negara. Bila anda menargetkan investasi jangka panjang maka saham bisa jadi pilihan. Anda bisa menjual kembali saham setelah pandemi virus Corona berakhir. Bisa dipastikan harga saham akan kembali normal usai pandemic Covid 19 juga ikut berakhir. Kepanikan investor saat wabah Covid 19 membuat penjualan saham tertentu meningkat. Jika anda ingin investasi jangka pendek maka emas masih jadi pilihan utama.
Harus Banyak Cash
Menurut Chatib Basri masyarakat perlu meningkatkan ketersediaan dana liquid atau cash. Apalagi jika harus menetap di rumah dalam jangka waktu panjang maka sumber dana bisa cepat habis. Anda perlu menahan untuk membeli barang-barang yang tidak diperlukan. “Cash is a king” begitu ujarnya. Kas yang anda miliki juga bisa digunakan untuk investasi pada waktu yang tepat.
Bagi anda yang berprofesi sebagai karyawan dan dituntut untuk membayar tagihan setiap bulannya juga perlu mengatur keuangan. Beberapa tips keuangan untuk mereka yang berkeluarga bisa disimak dibawah ini :
- Tagihan Pokok Selalu Diutamakan
Tagihan pokok harus menjadi prioritas utama seperti listrik, air, telepon hingga gas. Tidak lupa bayarlah utang yang tidak bisa ditunda. Coba cek pula apakah kredit anda termasuk dalam hutang yang mendapatkan keringanan penundaan kredit atau tidak. Pemerintah juga memberikan subsidi bagi pelanggan listrik 450 volt dan 900 volt.
- Kurangi Pengeluaran Konsumtif
Walaupun di rumah aja namun hindari kebiasaan konsumtif seperti belanja kebutuhan sandang. Misalnya saja membeli baju, sepatu maupun make up berlebihan. Alihkan dana pengeluaran konsumtif anda pada kebutuhan pangan.
- Sisihkan Dana Untuk Keperluan Medis
Siapkan dana untuk keperluan medis seperti pembelian masker, dinsekfektan hingga hand sanitizer. Membeli keperluan medis ini dibutuhkan saat anda hendak beraktivitas di luar rumah.
- Cari Pekerjaan Online Sebagai Sampingan
Untuk menambah pendapatan ada baiknya anda mencari pekerjaan sampingan yang bisa dikerjakan secara online. Misalnya saja sebagai desain grafis, writer hingga guru.